Foto : Aula Desa Mayak Dalam Kegiatan Sosialisasi P4K UPTD Puskesmsmas Cibeber, Kab. Cianjur |
UPTD Puskesmas Cibeber : Sosialisasi Dan Advokasi Perencanaan Persalinan Dan Pencegahan Komplikasi (P4K)
Cianjur || Radarjamberita.com, -UPTD Puskesmas Cibeber telah melaksanakan Kegiatan Sosialisasi Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi (P4K) di wilayah kerjanya yaitu Desa Mayak Kecamatan Cibeber Kabupaten Cianjur, yang bertempat di Aula Kantor Kepala Desa Mayak,"Senin (15/07/2024)
Kegiatan Sosialisasi dihadiri oleh, Kepala Desa Mayak Ade Saepudin, Ketua TP PKK Desa, Perwakilan Kader Posyandu dari masing-masing pos, Ibu hamil, Bidan Desa, dan Pegawai Puskesmas Cibeber.
Tujuan dari Kegiatan Sosialisasi P4K ini adalah meningkatkan cakupan dan mutu pelayanan kesehatan ibu hamil dan bayi baru lahir melalui peningkatan peran aktif keluarga dan masyarakat dalam merencanakan persalinan yang aman dan persiapan menghadapi komplikasi tanda bahaya kebidanan bagi ibu sehingga melahirkan bayi yang sehat.
Bidan Anne Sebagai Narasumber di bidang PJUKM Uptd Puskesmas Cibeber memberikan edukasi dan sosiaisasi tentang P4K.
Dalam pemaparannya mengatakan, beberapa manfaat fungsinya Desa siaga. Meningkatkan cakupan pelayanan ANC (ANtenantal care) sesuai standa. Meningkatkan cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan terampil, tertanganinya komplikasi sejak dini. Meningkatkan peserta KB setelah bersalin dan terpantaunya kesakitan dan kematian ibu dan bayi." terangnya
Sambung Anne, bahwa penyebab kematian ibu terbesar secara berurutan disebabkan karena : pendarahan, eklampesia, infeksi, persalinan lama, dan keguguran. Upaya penurunan kematian ibu dan bayi, dapat dilakukan dengan cara melakukan peningkatan cakupan dan kualitas pelayanan kesehatan ibu dan bayi."ucapnya
"Kondisi kematian ibu tersebut secara keseluruhan juga diperberat oleh keadaan "terlambat yaitu terlambat dalam pengambilan keputusan, terlambat mencapai tempat rujukan, serta terlambat memdapatkan pertolongan yang tepat difasilitas kesehatan. Kondisi keterlambatan ini menjadi faktor ini menjadi faktor risiko sekaligus penyebab tidak langsung dari kematian ibu,"tutupnya
( Deden Sudiana, SE )